tugas tela'ah kurikulum

baru lagi nih baru tadi belajar dari pada di pendem mending di sebar, semoga bermanfaat ya gann,,

LEMBAR KERJA ANALISIS KONSEP KURIKULUM 2006
No
PERTANYAAN
PEMAPARAN DAN PENJELASAN JAWABAN
SKOR
1
Mengapa perlu adanya perubahan kurikulum 2004 menjadi kurikulum 2006
A.    Tantangan masa depan
·         Globalisasi
·         Maslah linkungan hidup
·         Kemajuan teknologi informasi
·         Konvergensi ilmu dan teknologi
·         Ekonomi berbasis pengetahuan
·         Kebangkitan industry kreatif dan budaya
·         Pergeseran kekuatan ekonomi dunia
·         Pengaruh dan imbas teknisains
·         Mutu investasi dan transformasi pada sector pendidikan

B.     Kompetensi masa depan
·         Kemapuan berkomunikasi
·         Kemampuan berpikir jernih dan kritis
·         Kemempuan mempertimbangkan segi moral suatu permasalahan
·         Kemampuan menjadi warga Negara yang efektif
·         Kemampuan mencoba untuk mengerti dan toleran terhadap pandangan yang berbeda
·         Kemampuan hidup dalam masyarakat yang menggobal
·         Memiliki minat luas mengenai hidup
·         Memiliki kesiapan untuk bekerja
·         Memiliki kecerdasan sesuia dengan bakat/minatnya

2
Apa saja elemen perubahan yang terdapat pada kurikulum 2006
·         KTSP 2006
·         Mata Pelajaran tertentu mendukung kompetensi tertentu.
·         Mata pelajaran dirancang berdiri sendiri dan memiliki kompetensi dasar sendiri.
·         Bahasa Indonesia sejajar dengan mata pelajaran lain.
·         Tiap mata pelajaran diajarkan dengan pendekatan berbeda.
·         Tiap jenis konten pembelajaran diajarkan terpisah
·         Tematik untuk kelas I-III (belum integratif)
·         KTSP 2006
·         TIK adalah mata pelajaran sendiri
·         Bahasa Indonesia sebagai pengetahuan
·         Untuk SMA ada penjurusan sejak kelas XI
·         SMA dan SMK tanpa kesamaan kompetensi
·         Penjurusan di SMK sangat detail (sampai keahlian)


3
Bagaimana gambaran kerangka kerja kurikulum 2006
·         Tujuan pendidikan nasional
·         Kerangka dasar kurikulum (filosofis,yuridis,konseptual)
·         Struktur kurikulum
·         Standar isi (tujuan mapel – sk mapel – kd mapel)
·         Standar prose
·         Standar kompetensi lulusan
·         Standar penilaian
·         Pedoman
·         Silabus
·         Rencana pelaksanaan
·         Buku teks siswa
·         Pembelajaraan & penilaian
·         http://image.slidesharecdn.com/konsepdasarkurikulumsmk2013-rev1-130518035207-phpapp02-131124231322-phpapp01/95/konsep-dasar-kurikulum-smk-2013-13-638.jpg?cb=1385337213

4
Bagaimana strategi implementasi kurikulum 2006 dalam proses pembelajaraan
Implementasi merupakan suatu proses penerapan ide, konsep, kebijakan, atau inovasi dalam suatu tindakan praktis sehingga memberikan dampak berupa perubahan pengetahuan, keterampilan maupun nilai, dan sikap. Implementasi kurikulum berbasis kompetensi dapat didefinisikan sebagai suatu proses penerapan ide, konsep, dan kebijakan kurikulum dalam suatu aktifitas pembelajaran sehingga peserta didik mampu menguasai seperangkat kompetensi sebagai hasil interaksi dengan lingkungan. Miller dan Seller (1985:13) mengemukakan bahwa implementasi kurikulum merupakan proses interaksi antara fasilitator sebagai pengembang kurikulum dan peserta didik sebagai subjek belajar.
Implementasi kurikulum dipengaruhi oleh tiga faktor :
1.      Karakteristik kurikulum, mencakup ruang lingkup ide baru suatu kurikulum dan kejelasannya bagi pengguna dilapangan.
2.      Strategi implementasi, yaitu strategi yang digunakan dalam implementasi (diskusi profesi, seminar, penataran, penyediaan buku kurikulum dan kegiatan-kegiatan yang dapat mendorong kegiatan kurikulum dilapangan.
3.      Karakteristik penggunaan kurikulum, meliputi pengetahuan, keterampilan, nilai, dan sikap guru terhadap kurikulum serta kemampuan untuk merealisasikan kurikulum dalam pembelajaran.







5
Bagaimana gambaran alokasi waktu belajar dalam kurikulum 2006

6
Bagaimana pencapaian kompetensi peserta didik pada kurikulum 2006 ?
Kurikulum 2006
-        Rentang angka     Huruf
-        96 – 100                 A
-        88 – 95                   A-
-        80 – 87                  B +
-        71 – 79                  B
-        64 – 70                  B -
-        55 – 63                  C +
-        46 – 54                  C
-        38 – 45                  C -
-        30 – 37                  D +
-        25 – 29                  D

7
Bagaimana pendekatan dan model pembelajaan pada kurikulum 2006
Secara umum terdapat 4 macam pendekatan pembelajaran yang sesuai dengan prinsip-prinsip KTSP dalam pelaksanaan pembelajaran, yaitu:
  1. Pembelajaran Langsung;
  2. Pembelajaran Kontekstual;
  3. Pembelajaran Berbasis Masalah;
  4. Pembelajaran Kooperatif.
Pembelajaran Langsung
Pendekatan pembelajaran ini bertujuan mengembangkan penguasaan pengetahuan/ketrampilan melalui penyajian langsung oleh guru. Kegiatan pembelajaran dilaksanakan dengan langkah-langkah kegiatan guru sebagai berikut:


  1. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa;
  2. Mendemonstrasikan pengetahuan atau keterampilan;
  3. Membimbing siswa berlatih menerapkan pengetahuan/ketrampilan;
  4. Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik;
  5. Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan.

Pembelajaran Kontekstual
Pendekatan pembelajaran ini bertujuan mengkaitkan materi ajar dengan situasi dunia nyata yang dikenal siswa. Kegiatan pembelajaran melibatkan kegiatan-kegiatan guru sebagai berikut:
  1. Kegiatan memfasilitasi;
  2. Kegiatan mendorong penyelidikan (inquiry);
  3. Kegiatan merangsang bertanya;
  4. Kegiatan membentuk komunitas belajar (learning community);
  5. Kegiatan pemodelan;
  6. Kegiatan mendorong refleksi;
  7. Kegiatan penilaian otentik.


Pembelajaran Berbasis Masalah
Pendekatan pembelajaran ini memulai pembelajaran dengan pemecahan masalah yang penting dan cocok bagi siswa. Kegiatan pembelajaran dilaksanakan dengan langkah-langkah kegiatan guru sebagai berikut:
  1. Persiapan: menyusun masalah yang akan dijadikan titik pangkal (starting point) pembelajaran;
  2. Orientasi: menyajikan masalah di kelas dan Memberi kesempatan kepada siswa untuk memahami situasi atau maksud masalah;
  3. Eksplorasi: memberi kesempatan kepada siswa untuk memecahkan masalah dengan strategi yang diciptakan sendiri oleh siswa;
  4. Negosiasi: mendorong para siswa untuk mengkomunikasikan dan mendiskusikan proses dan hasil pemecahan masalah, sehingga diperoleh gagasan-gagasan atau tindakan-tindakan yang dapat diterima kelas.
  5. Integrasi: memandu siswa untuk merefleksikan proses pemecahan masalah, serta merumuskan hasil-hasil belajar yang diperoleh dari kegiatan pemecahan masalah.
    Pembelajaran Kooperatif
    Pendekatan pembelajaran ini memanfaatkan kelompok-kelompok kecil siswa yang bekerja bersama untuk mencapai sasaran belajar, dan memungkinkan siswa memaksimalkan proses belajar satu sama lain. Kegiatan pembelajaran dilaksanakan dengan teknik-teknik antara lain sebagai berikut:
  1. Teknik Sebaran Prestasi (Student Teams-Achievement Division): Siswa berkelompok mengerjakan soal latihan dalam lembar kerja. Tiap kelompok terdiri dari 4 atau 5 orang, yang terdiri dari seorang berkemampuan rendah, seorang berkemampuan tinggi, dan sisanya berkemampuan sedang. Setelah semua kelompok selesai bekerja, guru memberi kunci jawaban soal dan meminta diminta memeriksa hasil kerja. Kemudian guru mengadakan ulangan/kuis.
  2. Teknik Susun Gabung (Jigsaw): Dalam kelompok, tiap-tiap siswa mempelajari satu bagian materi pelajaran dan kemudian menjelaskan bagian itu kepada semua anggota kelompok. Kemudian guru mengadakan ulangan/kuis.
  3. Teknik Penyelidikan Berkelompok (Group Investigation): Tiap-tiap kelompok mempelajari satu bagian materi pelajaran dan kemudian menjelaskan bagian itu kepada semua siswa di kelas.
  4. Teknik Cari Pasangan: Tiap siswa di kelas memperoleh 1 lembar kartu. Tiap kartu berisi 1 bagian materi pelajaran. Kemudian mereka harus mencari siswa-siswa pemegang kartu yang isinya berkaitan dengan isi kartunya. Para siswa yang isi kartunya berkaitan lalu berkelompok dan mendiskusikan keseluruhan materi.
  5. Teknik Tukar Pasangan: Siswa berkelompok mengerjakan soal latihan dalam lembar kerja. Kemudian mereka berganti pasangan kelompok, dan mendiskusikan hasil kerja dari kelompok semula.
Strategi Pembelajaran Terbaik
Strategi pembelajaran yang terbaik adalah mengurangi pendekatan pembelajaran langsung, dan meningkatkan penggunaan pendekatan-pendekatan pembelajaran kontekstual, berbasis masalah, dan kooperatif. Kiat-kiat menerapkan strategi tersebut disarankan sebagai berikut:
  1. Pendekatan pembelajaran kontekstual paling baik digunakan untuk mengajar materi baru. Dilaksanakan dengan cara melibatkan kegiatan penyelidikan, bertanya, membangun komunitas belajar, pemodelan, refleksi, dan penilaian otentik.
  2. Pendekatan pembelajaran langsung dimodifikasi, yaitu dengan melibatkan partisipasi dan inisiatif siswa. Hal ini paling baik digunakan untuk mengajar materi lanjutan (bukan materi baru).
  3. Pendekatan berbasis masalah paling baik digunakan untuk latihan penerapan pengetahuan/ketrampilan. Dilaksanakan dengan 5 langkah: persiapan, orientasi, eksplorasi, negosiasi, dan integrasi.
  4. Pendekatan kooperatif paling baik digunakan untuk membuat variasi kegiatan pembelajaran di kelas. Dilaksanakan dengan pola: I-I-K1-I-I-K2-I-I-K3-I-I-K4-I-I-K5-I-I-K1-I-I-K2-I-I-K3-I-I-K4-I-I-K5-I-I-K1-... dst.
  5. Pendekatan pembelajaran langsung paling baik digunakan untuk menyiapkan siswa menghadapi ulangan tengah semester/akhir semester/kenaikan kelas atau ujian.



8
Bagaimana proses penilaian pembelajaraan pada kurikulum 2006
Penilaian unjuk kerja (performance)
Penilaian unjuk kerja adalah penilaian berdasarkan hasil pengamatan terhadap aktifitas siswa penilaian ini biasanya digunakan untuk menilai kemampuan siswa dalam berpidato, pembacaan puisi, diskusi, pemecahan masalah, partisipasi siswa dalam diskusi, menari, memainkan alat music, aktifitas olahraga, mengunakan laboratorium mengoprasikan suatu alat dan aktifitas lain yang bisa di amati/diobservasi

Penilaian penugasan (project)
Penilaian melalu proyek dilakukan terhadap suatu tugas atau penyelidikan secara individual atau kelompok untuk periode tetentu tugas tersebut berupa investigasi sejak dari perencanaan pengumpulan data penorganisasian pengolahan dan penyajian data

Penilaian hasil kerja (produk)
Merupakan penilaian terhadap siswa untuk membuat produk-produk teknologi dan seni seperti makanan, pakaian, hasil karya seni, (gambar, lukisan, pahatan) barang barang terbuat  dari kayu, kramik, plastic,dan logam cara ini tidak hanya melihat hasil akhir nya saja tetapi juga dari proses pembuatanya contoh kemampuan siswa melakukan siswa melakukan teknik mengambar mengunakan peralatan dengan aman membakar kue dengan hasil baik bercita rasa enak dan berpenampilan menarik

Penilaian tes tertulis ( paper and pen)
Tes tertulis biasanya untuk waktu yang terbatas dan dalam kondisi waktu terbatas dan dalam kondisi tertentu tes tertulis merupakan tes dimana soal dan jawaban yang diberikan kepada siswa dalam bentuk tuliasan dalam menjawab tulisan siswa tidak selalu merespon dalam bentuk menulis jawaban tetapi dapat juga dalam bentuk yang lain seperti member tanda, mewarnai, mengambar, dan lain sebagainya.

Penilaian portofolio
Penilain portofolio adalah penilaian berdasarkan kumpulan hasil kerja siswa. Protofolio dihasilkan dari pengalaman belajar atau pembelajaran siswa dalam periode waktu tertentu. Portofolio merupakan koleksi peribadi hasil pekerjaan seseorang yang menggambarkan taraf pencapaian kegiatan belajar kekuataan dan pekerjaan terbaik siswa, contoh karya-karya yang dimasukan dalam penilaian portofolio, puisi karangan gambar, tulisan, peta, denah, desain, paper, laporan observasi, laporan penyelidikan, laporan penelitian, laporan experiment, synopsis, naskah pidato/khotbah, naskah drama naskah doa, rumus kartu ucapan surat, komposisi music, teks lagu, resep makanan

Penilaian sikap
Penilaian sikap merupakan penilaian yang dilakukan dengan mengamati perasaan, kepercayaan atau keyakinan siswa dalam kecendrungan untuk berprilaku dengan suatu obyek (kokom komalasari 2011-156).
Ojek sikap yang perlu dinilai
1. sikap terhadap materi pelajaran
Siswa perlu memiliki sikap positif terhadap mata pelajaran
2.sikap terhadap guru/pengajar
Siswa perlu memiliki sikap positif terhadap guru sehingga dapat memusatkan perhatian pada apa yang di ajarkan oleh guru dan pada akhirnya mudah menyerap materi
3. sikap terhadap siswa lain(teman)
Siswa perlu memiliki sikap sosial yang baik terhadap teman-temannya
4. sikap terhadap proses pembelajaran siswa juga perlu memiliki sikap yang baik terhadap suasana pembelajaran strategi, metodelogi, dan teknik pembelajaran yang digunakan sehingga mendapat hasil yang maksimal
5.saikap yang berkaitan dengan penilaian atau norma yang berhubungan dengan mata pelajaran siswa perlu memiliki sikap yang tepat yang dituntut kompetnsi dasar



9. Paparkan perbedaan kurikulum 2006 dengan kurikulum sebelumnya ?
KBK 2004 :
·         Standar kompetensi lulusan diturunkan dari standar isi
·         Standar isi diturunkan dari standar kompetensi mata pelajaran
·         Pemisahan antara pembentukan sikap , membentuk keterampilan , dan pembentukan sikap`,pembentukan keterampilan , dan pembentukan keterampilan
·         Kompetensi diturunkan dari mata pelajaraan
·         Mata pelajaran lepas satu dengan yang lain , seperti sekumpulan mata pelajaran terpisah
·         Pengembangan kurikulum sampai pada silabus
·         Tematik kelas 1 dan 2 (mengacu maple)
KTSP 2006
·         Pada ktsp , sekolah diberi keluluasaan untuk mendelegasi seluruh kurikulum liahat karakter , dan potensi local, ktsp menekankan pada kompetensi akan tetapi lebih di luncurkan lagi dalam operasional dan implementasi di sekolah
·         Standar kompetensi lulusan diturunkan dari standar mata pelajaran
·         Pemisah antara matapelajaran pembentuk sikap,pembentuk keterampilan , dan pembentuk pengetahuan
·         Kopetensi diturunkan dari mata pelajaraan
·         Mata pelajaran lepas satu dengan yang lain seperti sekumpulan mata pelajaran terpisah
·         Pembangungan kurikulum sampai kompetensi dasar
·         Tematik kelas 1- 3 (mengacu mapel)
10. Buat rangkuman dari konsep kurikulum 2006 secara keseluruhan berdasarkan hasil analisa ?
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. KTSP terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus. Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi , kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar. Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Dan mempunyai prinsip-prinsip sebagai berikut
a.       Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya
b.      Beragam dan terpadu
c.       Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
d.      Relevan dengan kebutuhan kehidupan
e.       Menyeluruh dan berkesinambungan
f.       Belajar sepanjang hayat
g.      Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah.












DAFTAR PUSTAKA

http://agrisiatutik.blogspot.co.id/2013/05/makalah-kurikulum-ktsp.html

Komentar